Minggu, 01 April 2012


ANALISIS SWOT

 

                                    Internal


          Eksternal
Streangth (kekuatan)
1.   Banyak staf yang cukup kompeten
2.   Banyak dosen yang kompeten
3.   Punya alumni yang banyak
4.   Bidang ilmu khusus yang harus praktek ibadah yang diperlukan oleh masyarat
Weakness (kelemahan)
1.     Program kerja yang tidak relevan
2.     Membutuhkan waktu yang banyak
3.     Banyak kegiatan yang dilaksanakan diluar kampus
4.    Banyak modal yang harus dikeluarkan
Opportunities (peluang)
1.  Cukup terbuka untuk mengadakan kerjasama dengan lembaga lain.
2.  Banyaknya bidang ilmu terutama praktek ibadah yang dibutuhkan masyarakat.
3.  Menjalin kerja dengan alumni yang telah memiliki kedudukan ditempat kerjanya.
4. Terbuka untuk mengadakan pelatihan diberbagai bidang keilmuan
Asumsi Strategi (SO)
1.   Gunakan stap untuk mengadakan promosi secara terus-menerus
2.   Hubungi alumni-alumni untuk diminta bantuan
3.   Mengadakan kegiatan yang berhubungan dengan praktek ibadah
4.   Kembangkan ilmu yang diperlukan masyarakat
Asumsi Strategi (WO)
1.     Jalin program kerja yang baik dengan lembaga lain
2.     Gunakan waktu yang banyak untuk ilmu praktek
3.     Laksanakan program kurikulum yang bagus dna minta bantuan alumni
4.     Tarif harga latihan yang konpetitif dan terjangkau masyarakat
Threats (tantangan)
1.  Kurangnya peminat untuk belajar
2.  Penolakan langsung
3.  Rendahnya tingkat ekonomi masyarakat
4.  Rendahnya tingkat pendidikan masyarakat
Asumsi Strategi (ST)
1.   Lakukan berbagai promosi dan iklan
2.   Tampakan kretipitas dosen kepada masyarakat sekitar.
3.   Mencari peminat yang mampu membayar
4.   Fokus pada masyarakat terdidik
Asumsi Strategi (WT)
1.     Program sederhana tidak berbelit-belit
2.     Gunakan waktu yang sesingkat dalam suatu kegiatan
3.     Biaya yang murah dan terjangkau
4.     Masyarakat terdidik yang menjadi sasaran utama

Masalah utama : Tidak adanya program promosi yang berkesinambungan terhadap masyarakat




Tugas ke-1    : ANALISIS SWOT
Mata Kuliah : MSDM
Kasus            : STAI Bandung
Dosen            : Prof. Dr. H. Djam’an Satori, MA


Disusun oleh :
NAMA           :           USEP BIBAN
NIM                :           82321112163
Kelas               : 12F
Program          : Pascasrjana Unigal
ANALISIS SWOT
 


                                    Internal

          Eksternal
Streangth (kekuatan)
1.        Jumlah PNS yang cukup banyak
2.        Banyak pegawai yang profesional dan produktif
3.        Punya kesempatan untuk mengangkat CPNS baru
4.        Masa bekerja yang sangat lama
Weakness (kelemahan)
1.        40% yang benar-benar bekerja yang lainya hanya datang ke kantor
2.        Tidak ada target pekerjaan untuk setiap harinya
3.        Kurang mempunyai keahlian dan profesi pada pekerjaannya
4.        Lemahnya system birokrasi yang ada
Opportunities (peluang)
1.        Pemakai sistem birokrasi pemerintah
2.        Waktu bekerja untuk melakukan pelayanan sudah ditentukan.
3.        Bisa mengangkat pegawai baru yang punya keahlian dan profesional
4.       Meningkatkan kinerja pegawai yang lebih baik
Asumsi Strategi (SO)
1.        Terapkan system birokrasi pada pegawai yang cukup banyak itu.
2.        Tingkatkan kerja yang profesional dan produktif
3.        Seleksi CPNS yang punya keahlian dan profesional
4.        Masa kerja yang lama dapat meningkatkan kinerja yang baik
Asumsi Strategi (WO)
1.        Sebagai pengguna system birokrasi haruslah bekerja sebenar-benarnya.
2.        Harus punya target kerja dalam waktu tertentu.
3.        Pengangkatan CPNS yang mempunyai keahlian dan professional pada pekerjaannya.
4.        Tingkatkan kerja sistem birokrasi yang efekti dan efesien
Threats (tantangan)
1.        Banyak aturan yang harus dirubah pada system birokrasi
2.        Harus mengadakan penilaian terhadap kinerja pegawai
3.        Seleksi CPNS harus yang benar-benar punya keahlian dan professional
4.        Jam kerja yang kurang efektif dan efesien
Asumsi Strategi (ST)
1.        Perubahan system harus mencakup kepada semua PNS
2.        Pegawai harus dinilai kinerjanya, profesinya dan produktifitasnya
3.        Pengangkatan CPNS harus yang memiliki keahliah dan professional
4.        Masa dan waktu kerja yang teratur diharapkan dapat bekerja secara efektif dan efesien.
Asumsi Strategi (WT)
1.        Terapkan perubahan system birokrasi ini khususnya kepada 60% pegawai
2.        Adakan penilaian kerja untuk mencapai target yang telah ditentukan
3.        Pengangkatan CPNS harus yang memiliki keahlian dan profesi
4.        Dengan system birokrasi yang ada, tingkatkan kerja yang efektif dan efesien.

Masalah utama : kurangnya penilaian kinerja pegawai terhadap individu pegawai




Tugas ke-2    : ANALISIS SWOT
Mata Kuliah : MSDM
Kasus            : Menneg PAN Akan Buat Kontrak Kerja PNS
Dosen            : Prof. Dr. H. Djam’an Satori, MA


Disusun oleh :
NAMA           :           USEP BIBAN
NIM                :           82321112163
Kelas               : 12F
Program          : Pascasarjana Unigal




KEMENTERIAN NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
AKAN MEMBUAT KONTRAK KERJA BAGI PNS



DESKRIPSI KASUS

1.    Subjek / Institusi     :    MENEG PAN  BIDANG SDM 
2.    Kegiatan                 :    UPAYA MENINGKATKAN PROFESIONALITAS DAN  PRODUKTIVITAS PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS)
3.    Fakta deskripsi    :
ü  Membuat  kontrak kerja bagi PNS di pusat dan daerah.
ü  Persiapan Peraturan Pemerintah mengenai penilaian prestasi kerja PNS yang didalamnya terdapat peraturan mengenai Sasaran Kerja Individu ( SKI ) yang di buat semacam kesepakatan pemerintah dan PNS.
ü  SKI berisi daftar target kerja yang harus dikerjakan dan diselesaikan oleh PNS dalam waktu tertentu.
ü  Penilaian pencapaian hasil  kerja PNS.
ü  Penataan kembali system birokrasi di Indonesia.
ü  Hanya 40%  PNS yang benar-benar bekerja..
ü  Program untuk meningkatkan profesionalitas dan produktivitaskinerja PNS
ü  Standar baku untuk menyeleksi para CPNS berdasarkan kompetensi, keahlian, serta profesionalitas.
ü  Rekrutmen pegawai berdasarkan pada kompetensi, keahlian serta profesionalisme.
ü  Reformasi birokrasi mengenai pembagian tugas PNS.
ü  PNS merupakan pilar keempat dalam pemerintahan setelah legislative, eksekutif dan yudikatif.

Setting :  Jakart a, 03 Nopember 2004













ALTERNATIF SOLUSI

Ø  Melakukan evaluasi terhadap kinerja PNS secara menyeluruh.
Ø  Melaksanakan analisis pekerjaan dalam rangka reqruitment, seleksi, dan penempatan PNS.
Ø  Standarisasi pengelolaan SDM dilakukan secara terprogram dan terarah, dari mulai perencanaan hingga peningkatan mutu.
Ø  Sosialisasi yang jelas dan program peningkatan kualifikasi kompetensi yang terukur dan upaya-upaya yang membangkitkan kualitas dan profesionalisme kerja dengan adanya pelatihan dan pengembangan karir.
Ø  Adanya indikator kinerja untuk mengukur keberhasilan pencapaian tujuan.
Ø  Penataan kembali system birokrasi di Indonesia.

REKOMENDASI SOLUSI
Ø  Perbaikan sistem birokrasi di Indonesia.
Ø  Perbaikan program dan reqruitment  pegawai.
Ø  Peningkatan kompetensi, kapabilitas dan profesionalitas sumber daya manusia.
Ø  Penerapan system imbalan atau kompensasi yang bersifat adil dan kompetitif.
Ø  Peningkatan kesejahteraan pegawai melalui perbaikan sistem remunerasi, sistem asuransi dan jaminan hari tua pegawai.

 DIAGRAM TULANG IKAN
(FISH BONE)


                                                 























Tidak ada komentar:

Posting Komentar